Rabu, 11 Desember 2013

Bahaya Radiasi Sinar Ultraviolet pada Mata

 

 

Picture1

Sinar Ultra violet tak hanya merusak kulit, Tetapi juga dapat merusak perkakas rumah tangga, plastik menjadi getas, perabotan menjadi buram, dan yang perlu kita fahami yaitu merusak lensa mata kita sebagai pemicu terjadinya pengapuran pada lensa mata (Katarak).
Sinar Ultra Violet dibagi menjadi 3, yaitu:
Sinar UV C dengan panjang gelombang 200 – 280 Nanometer. Tingkatan energi radiasi pada UV jenis ini merupakan yang paling berbahaya. UV C dari sinar matahari kebanyakan sudah diserap oleh lapisan Ozon di Atmospher (Stratosphere). UV C juga dihasilkan oleh cahaya Pengelasan, sehingga saat melakukan aktifitas ini harus menggunakan pelindung yang benar.
Sinar UV B dengan panjang Gelombang 280 – 315 nanometer. Tingkatan energinya paling banyak menyebabkan kerusakan pada tubuh (Kulit tampak merah dan terasa sakit) dan pada mata, Sinar UV senis ini sampai ke kornea mata, tetapi tidak sampai menembus ke lensa mata sehingga dpt mengakibatkan radang kornea (Keratitis : Radang pada kornea mata dengan nyeri sedang – hebat dan biasanya menyebabkan gangguan penglihatan),juga dapat mengakibatkan Pterigium, jaringan yang berbentuk segitiga pada kornea.
Sinar UV A dengan panjang gelombang 315 -380 nanometer. Dengan tingkatan energi radiasi yang paling rendah, Sinar Ultraviolet A inilah yg berpotensi membahayakan mata jika terpapar dalam jangka panjang mengakibatkan Pengapuran Lensa/ KATARAK. Yaaa… memang katarak merupakan proses DEGENERATIF sel, yang tidak dapat kita hindari. Namun ada baiknya bila kita mencegah proses pengapuran sejak dini dengan menggunakan sunglass yang ada anti UV-nya, atau kacamata berlensa ANTI UV 400, bila kita sering baraktifitas di lapangan dibawah terik matahari.
Sinar Ultraviolet juga terdapat pada mesin detektor uang palsu, maka disarankan bagi kasir yg memakai alat detektor ini untuk tidak melihat secara langsung lampu neon ultraviolet saat mendeteksi uang palsu, tanpa menggunakan pelindung.
Selain pada lampu mesin pendeteksi uang palsu, juga terdapat sebagai sinar mikro pada monitor TV, Laptop, HP, dan komputer atau sejenisnya. Memang, perusakan UV akibat sinar mikro ini tidak dapat dirasakan dalam jangka waktu yang pendek. Tetapi akan berdampak dalam jangka waktu yang lama… dan belum ada penelitian yang menyebutkan bahwa sinar pada layar komputer, Tv, Laptop dapat menyebabkan kerusakan mata. Tetapi…, penelitian ini dilakukan dalam waktu yang relatif singkat… dan berbahaya laten bila dalam jangka waktu yang lama.
Bagi penderita kelainan mata, yang harus memakai alat bantu berupa kacamata… hal ini tidak begitu bermasalah, asalkan si penderita meminta lensa yang benar2 dapat menahan UV masuk ke mata kita melalui pupil dan merusak lensa mata kita. Mintalah pada OPTIK KEPERCAYAAN ANDA untuk mendemokan apakah lensa yang dipakai dapat menangkal sinar UV dengan alat pendeteksi UV, sehingga Anda benar2 yakin akan lensa kacamata yang Anda pakai.
Bagi orang yang bermata Normal, baik pula menggunakan kacamata plano (Normal) dengan Lensa yang ada ANTI UV nya.
Mengenai lensa yang dapat menangkal sinar UV ini…, perlu alat detektor UV yang ada di berbagai Optik kepercayaan Anda.


Datang, bawa kacamata yang Anda pakai ke OPTIK KEPERCAYAAN ANDA,  konsultasikan dan demokan dengan alat pendetektor radiasi UV !!!!!!!!!!!!!


Tags:
 
 
penanggung jawab di optik Optindo Blora

Tidak ada komentar:

Posting Komentar